Minggu, 14 Februari 2010
Tips Belanja Online yang Aman
Berbelanja barang melalui toko online memang mengasyikan. Selain menghemat waktu dan biaya transfort jika harus mengunjungi langsung ke outlet atau tempat toko tersebut berada, juga kita bisa melihat beberapa toko berbeda di tempat yang berbeda secara berbarengan untuk melihat perbandingan harga yang ditawarkan. Namun hal ini menuntut kita harus lebih berhati hati dalam bertransaksi karena semua barang yang ditawarkan hanya dapat dilihat secara visual. Berikut ini beberapa tips cara berbelanja online secara aman. 1. Setelah melihat barang yang diinginkan, mintalah informasi yang jelas mengenai produk atau barang yang dijual; kondisi barang, harganya, bagaimana cara pembayaran dan system pengiriman barang dengan menghungi penjual tersebut baik melalui telepon, email,maupun SMS. 2. Bila penjual barang berada diluar kota, tentunya setelah proses negosiasi, sebaiknya anda minta verifikasi data-data identitas (KPT dan SIM) penjual. Apabila si penjual adalah perusahaan, kami menyarankan anda untuk meminta konfirmasi data perusahaan terutama SIUP dan NPWP mereka. 3. Jika anda membeli barang second hand, baik itu barang elektronik, computer, camera, handphone, dan sebagainya yang dijual oleh perorangan, disarankan anda untuk meminta bantuan orang di kota si penjual yang bisa anda percayai, baik keluarga, teman dan kolega untuk memverifikkasi barang tersebut cocok seperti apa yang ditawarkan kepada anda, baik kelengkapan maupun kondisi barang tesebut. Jadi jangan melakukan transaksi apapun sebelum ada konfirmasi dari representasi anda bahwa barang tersebut memang cocok menurut criteria anda. 4. Jika penjual meminta sejumlah uang muka agar di transfer melalui rekening banknya, sebelum mengirim uang mohon terlebih dahulu untuk meminta foto copy KTP dan SIM dan No rekening si penjual dan lakukan verifikasi ke tiga dokumen tersebut apakah asli satu dengan yang lainnya. Apabila semuanya sudah OK, baru anda bisa melakukan transfer uang kepada si penjual melalui bank-bank ternama dan melalui orang yang anda percayakan di kota tersebut. 5. Pastikan anda bertranskasi di lokasi yang aman. Jika memungkinkan hindari metode transaksi dengan cara melakukan transfer uang melalui bank dan memilih metode konvensional 'ada barang ada uang' atau dengan metode Cash On Delivery (COD). 6. Extra hati-hati, jika iklan si penjual mengandung janji-janji yang terlalu muluk-muluk atau berlebihan (jangan mudah terpancing !). Jika ada, mintalah garansi atau bukti pembelian secara tertulis dari penjual. Label: Tips dan Trik |
Jumat, 05 Februari 2010
Mengamankan Transaksi Online 2
| Metode pengamanan lain dalam melakukan transaksi online adalah dengan menggunakan Virtual Private Network (VPN). User yang melakukan transaksi pada suatu situs web telah membentuk suatu VPN antara user dan situs web tersebut. Karena itu, semua informasi atau data yang terkirim tidak dapat disadap ataupun dibuka oleh user lain yang tidak berhak mengaksesnya. Ada dua cara untuk membuat Virtual Private Network (VPN) : 1. Tunnelling, seluruh komunikasi data antar jaringan pribadi akan melalui tunnel ini, sehingga orang atau user dari jaringan publik yang tidak memiliki izin masuk tidak akan mampu untuk menyadap, mengacak atau mencuri data yang melewati tunnel ini. Metode tunelling yang umum dipakai adalah IPX To IP tunelling.Melalui tunnel ini, user tak perlu kuatir akan adanya gangguan pihak ketiga yang ingin mencuri data. Karena paket data dengan protokol IPX (standar protokol Novell) akan dilapis (encapsulated) terlebih dahulu oleh protokol IP (standar protokol internet) sehingga dapat melewati tunnel ini pada jaringan publik intenet. 2. Firewall, hadir sebagai pelindung atau pembatas terhadap user yang tidak berhak mengakses jaringan kita. Umumnya terdiri atas dua jaringan Firewll sejenis yang terpisah. Bila ada remote user yang terhubung ke jaringan dengan menggunakan software klien yang terenkripsi, maka akan terrbentuk suatu VPN, meskipun media penghubung adalah jaringan publik. Jaringan yang terhubung ke internet pasti memiliki IP address (alamat internet) khusus untuk masing-masing komputer yang terhubung dalam jaringan tersebut. Apabila jaringan ini tidak terlindungi oleh tunnel atau firewall, IP address bisa dikenali atau diacak oleh pihak ketiga. Akibatnya data yang tersimpan dalam komputer dapat dicuri atau diubah. Kemampuan yang dimiliki oleh firewall antara lain: IP Hiding/Mapping, Privilege Limitation. Outside/Inside Limitation, Password and Encrypted Authentication. Label: Tips dan Trik |
Kamis, 04 Februari 2010
Mengamankan Transaksi Online
| Transaksi jual beli barang atau jasa secara online sudah lazim dilakukan, banyaknya toko online yang menawarkan berbagai barang kebutuhan manusia telah mengembangkan metode baru sebagai alat tukar transaksi disamping metode yang sudah umum digunakan. Namun keamanan dalam menggunakan metode ini telah menjadi perhatian utama mengingat jaringan online sangat rawan tindak kejahatan. Ada beberapa metode pengamanan yang biasa dipakai dalam bisnis ini : Metode Enkripsi atau kriprografi merupakan penyandian suatu pesan atau data yang terkirim melalui jaringa publik dengan menggunakan kunci-kunci (keys) tertentu. Beberapa teknologi enkripsi yang sering digunakan adalah, 1. Kombinasi Public Key/Private Key. Public Key merupakan kunci yang dikenal oleh umum sedangkan Private Key merupakan kunci yang hanya dikenal oleh si pemilik. 2. Certification Authority (CA)/ Digital Signature. Teknologi ini memberikan sertifikasi atas Public Key yang dikenal sebagai Digital Signature. Bila sudah memiliki Digital Signature, Public Key tersebut asli, seperti yang saat ini banyak digunakan dalam internet banking. 3. Secure Electronic Transaction (SET), merupakan gabungan teknologi enkripsi Public Key/Private Key dengan teknologi Digital Signature. SET saat ini dijadikan standar protokol untuk pembayaran dengan kartu kredit dalam ECommerce. Pada SET, enkripsi Public Key menggunakan enkripsi 56 bit sampai 1024 bit sehingga tingkat kombinasi enkripsinya pun sangat tinggi. Dibutuhkan waktu 500 tahun untuk membuka enkripsi ini. Saat ini SET didukung oleh sebagian besar perusahaan penerbit kartu kredit seperti Visa dan Mastercard. Label: Tips dan Trik |
